Contoh Tag Line: Menyentuh Hati untuk Meningkatkan Brand Awareness

Bukan Hanya Sebatas Slogan

Halo Sobat Gonel, setiap perusahaan pasti memiliki tag line yang menjadi identitas mereka. Tag line bukan hanya sekedar slogan, namun bisa menjadi representasi dari visi dan misi perusahaan. Bagaimana membuat tag line yang bisa menyentuh hati konsumen dan meningkatkan brand awareness? Berikut adalah beberapa contoh tag line dan penjelasannya.

Kelebihan dan Kekurangan Contoh Tag Line

1. Memiliki Kesan yang Kuat

Contoh tag line yang memiliki kesan yang kuat dapat membuat konsumen mudah mengingat brand Anda. Seperti tag line dari Nike, “Just Do It”, dengan hanya tiga kata, tag line tersebut mampu menggambarkan semangat dan motivasi untuk bergerak dan mencapai tujuan. Kelebihannya, konsumen akan mudah mengingat brand Anda. Namun, kekurangannya, tag line semacam ini harus didukung oleh produk dan pelayanan yang berkualitas untuk memenuhi harapan konsumen.

2. Mencerminkan Nilai dan Identitas Perusahaan

Tag line yang mencerminkan nilai dan identitas perusahaan bisa menjadi cara yang baik untuk memperkenalkan brand Anda. Seperti tag line dari McDonald’s, “I’m Lovin’ It”, tag line tersebut mencerminkan kesenangan dan kehangatan yang dihadirkan saat mengonsumsi produk McDonald’s. Kelebihannya, tag line semacam ini bisa memberikan kepercayaan dan bisa membedakan brand dengan brand lain. Namun, kekurangannya, tag line semacam ini harus memiliki kesesuaian dengan produk dan tidak terkesan dipaksakan.

3. Mudah Diterapkan pada Berbagai Kampanye

Tag line yang mudah untuk diterapkan pada berbagai kampanye bisa menjadi pilihan yang baik untuk meningkatkan brand awareness. Seperti tag line dari Coca-Cola, “Taste The Feeling”, tag line ini dapat digunakan dalam berbagai kampanye yang dilakukan oleh Coca-Cola. Kelebihannya, tag line semacam ini bisa meningkatkan kesadaran dan kepercayaan konsumen terhadap brand Anda. Namun, kekurangannya, tag line semacam ini mungkin terkesan kurang original dan kurang dapat membedakan brand Anda dengan brand lain.

4. Menggambarkan Keunggulan Produk atau Layanan

Tag line yang dapat menggambarkan keunggulan produk atau layanan dapat menjadi pilihan yang baik untuk meningkatkan branding. Seperti tag line dari Apple, “Think Different”, tag line tersebut menggambarkan keunggulan produk Apple yang inovatif dan berbeda dari produk lainnya. Kelebihannya, tag line semacam ini dapat menunjukkan keunggulan produk atau layanan Anda. Namun, kekurangannya, tag line semacam ini harus didukung oleh produk atau layanan yang memang memiliki keunggulan.

5. Menyentuh Hati Konsumen

Tag line yang dapat menyentuh hati konsumen bisa menjadi pilihan yang baik untuk meningkatkan brand awareness. Seperti tag line dari Subaru, “Love. It’s What Makes a Subaru a Subaru”, tag line tersebut menggambarkan kesetiaan perusahaan terhadap konsumen dan menggambarkan perusahaan sebagai brand yang dapat dipercaya. Kelebihannya, tag line semacam ini dapat meningkatkan kepercayaan dan loyalitas konsumen terhadap brand Anda. Namun, kekurangannya, tag line semacam ini mungkin kurang mampu membedakan brand Anda dengan brand lain.

6. Mudah Dijadikan Hashtag

Tag line yang mudah dijadikan hashtag bisa menjadi cara yang baik untuk meningkatkan brand awareness di media sosial. Seperti tag line dari Starbucks, “#What’sYourName”, tag line tersebut dapat digunakan oleh konsumen untuk berbagi pengalaman mereka dengan Starbucks di media sosial. Kelebihannya, tag line semacam ini dapat meningkatkan kehadiran brand Anda di media sosial. Namun, kekurangannya, tag line semacam ini mungkin kurang terkesan profesional dan kurang cocok untuk bisnis yang lebih serius.

7. Singkat dan Mudah Dipahami

Tag line yang singkat dan mudah dipahami dapat mempermudah konsumen untuk mengingat brand Anda. Seperti tag line dari FedEx, “The World On Time”, tag line tersebut mampu menggambarkan keahlian FedEx dalam pengiriman paket dengan cepat dan akurat. Kelebihannya, konsumen bisa lebih mudah mengingat brand Anda dengan tag line yang singkat dan mudah dipahami. Namun, kekurangannya, tag line semacam ini mungkin kurang mampu membuat brand Anda terkesan lebih spesifik dan unik.

Tabel Contoh Tag Line

No.
Contoh Tag Line
Penjelasan
1
Just Do It
Motivasi untuk bergerak dan mencapai tujuan
2
I’m Lovin’ It
Kesenangan dan kehangatan saat mengonsumsi produk McDonald’s
3
Taste The Feeling
Menikmati sensasi minuman dari Coca-Cola
4
Think Different
Inovatif dan berbeda dari produk lainnya
5
Love. It’s What Makes a Subaru a Subaru
Kesetiaan perusahaan terhadap konsumen
6
#What’sYourName
Berbagi pengalaman di media sosial dengan Starbucks
7
The World On Time
Pengiriman paket dengan cepat dan akurat dari FedEx

FAQ

1. Apa itu tagline?

Tag line adalah frasa pendek yang mewakili visi dan misi perusahaan serta mencerminkan identitas brand perusahaan.

2. Mengapa tag line penting untuk brand?

Tag line dapat menjadi cara untuk meningkatkan brand awareness dan membedakan brand Anda dengan brand lain.

3. Bagaimana cara menciptakan tag line yang efektif?

Ciptakan tag line yang mencerminkan nilai dan identitas perusahaan serta mudah diingat dan dipahami oleh konsumen.

4. Apa yang harus dipertimbangkan saat memilih tag line?

Pertimbangkan sesuai dengan produk atau layanan Anda dan pastikan tag line tersebut tidak terkesan dipaksakan.

5. Bagaimana cara menentukan apakah tag line efektif atau tidak?

Lihat respons konsumen terhadap tag line dan apakah tag line tersebut meningkatkan brand awareness.

6. Apakah tag line harus selalu disertakan di setiap iklan atau kampanye?

Tidak selalu, tag line dapat disesuaikan dengan jenis iklan atau kampanye yang sedang dilakukan.

7. Apakah tag line bisa dipatenkan?

Tidak bisa, tag line merupakan bagian dari elemen branding yang tidak bisa dipatenkan.

8. Apa yang harus dilakukan jika tag line tidak efektif?

Menciptakan tag line baru yang lebih sesuai dengan visi dan misi perusahaan serta brand messaging.

9. Bisakah tag line diubah?

Bisa, namun harus dilakukan dengan hati-hati dan harus mempertimbangkan respon dari konsumen.

10. Apa yang harus dilakukan jika tag line telah menjadi terlalu usang?

Membuat tag line baru yang lebih sesuai dengan tren saat ini dan visi dan misi perusahaan.

11. Bagaimana cara menggunakan tag line dengan benar?

Gunakan tag line secara konsisten dan sesuai dengan brand messaging perusahaan.

12. Apakah tag line bisa menjadi faktor penentu keberhasilan brand?

Tag line bukan satu-satunya faktor, namun tag line yang efektif dapat membantu meningkatkan keberhasilan brand.

13. Apakah tag line bisa digunakan untuk merubah persepsi konsumen terhadap brand?

Bisa, tag line yang efektif dapat membantu merubah persepsi konsumen terhadap brand sehingga meningkatkan brand image.

Kesimpulan

Dari berbagai contoh tag line yang ada, dapat ditarik kesimpulan bahwa tag line bukan hanya sekedar slogan, namun bisa menjadi identitas dan representasi dari visi dan misi perusahaan. Tag line yang efektif adalah tag line yang dapat menggambarkan nilai dan identitas perusahaan, mudah diingat dan dipahami oleh konsumen, serta sesuai dengan jenis produk atau layanan yang ditawarkan. Penting untuk membuat tag line yang sesuai dengan visi dan misi perusahaan serta mejadi bagian dari brand messaging yang konsisten.

Disclaimer

Artikel ini disusun berdasarkan pengetahuan dan pengalaman penulis selama ini. Segala sesuatu yang ditulis dalam artikel ini tidak dimaksudkan untuk menggantikan nasihat atau saran dari para ahli di bidangnya. Pembaca diharapkan untuk melakukan konsultasi dengan para ahli sebelum mengambil tindakan dalam hal yang berkaitan dengan isi artikel ini.

Tukang Share Informasi