Contoh Mobilitas Horizontal: Kelebihan, Kekurangan dan Apa yang Perlu Anda Ketahui

Salam Sobat Gonel, Apa itu Mobilitas Horizontal?

Sebagai seorang pekerja, salah satu harapan terbesar adalah mendapatkan kenaikan pangkat atau promosi. Namun, apa yang terjadi jika promosi tersebut tidak mungkin terjadi, atau bahkan jika Anda tidak ingin naik jabatan? Mungkin solusinya adalah dengan menggunakan konsep mobilitas horizontal.

Secara umum, mobilitas horizontal mengacu pada kemampuan seseorang untuk bergerak di antara posisi dan departemen yang berbeda dalam organisasi atau industri yang sama. Ini berbeda dengan mobilitas vertikal, yang mengacu pada kenaikan pangkat atau promosi ke posisi yang lebih tinggi dalam struktur organisasi.

Konsep ini memiliki banyak keuntungan dan juga kekurangan. Artikel ini akan membahas secara rinci apa itu mobilitas horizontal, kelebihan dan kekurangannya, serta contoh-contoh untuk memberikan gambaran tentang bagaimana konsep ini dapat diterapkan.

Apa Kelebihan dari Mobilitas Horizontal?

1.

LikeSource: bing.com
Memperluas Keterampilan dan Pengetahuan

2.

LikeSource: bing.com
Meningkatkan Fleksibilitas Karir

3.

LikeSource: bing.com
Memberikan Kesempatan untuk Mempelajari Seluruh Proses Bisnis

4.

LikeSource: bing.com
Meningkatkan Jaringan Karir

5.

LikeSource: bing.com
Menjaga Motivasi dan Produktivitas

6.

LikeSource: bing.com
Memberikan Pengalaman yang Berharga

7.

LikeSource: bing.com
Menjaga Pekerjaan Tetap Menarik

Apa Kekurangan dari Mobilitas Horizontal?

1.

DislikeSource: bing.com
Potensi Kurangnya Spesialisasi dalam Satu Bidang

2.

DislikeSource: bing.com
Peningkatan Beban Kerja

3.

DislikeSource: bing.com
Potensi Penggajian Yang Lebih Rendah

4.

DislikeSource: bing.com
Potensi Tidak Dapat Merealisasikan Aspirasi Karir

5.

DislikeSource: bing.com
Tidak Dapat Menjadi Strategi Karir Jangka Panjang

6.

DislikeSource: bing.com
Membutuhkan Waktu dan Biaya untuk Pelatihan

7.

DislikeSource: bing.com
Dibutuhkan Perubahan Mindset yang Signifikan

Contoh Mobilitas Horizontal

1.

StarSource: bing.com
Dari Pemasaran ke Human Resources

2.

StarSource: bing.com
Dari Produksi ke Riset dan Pengembangan

3.

StarSource: bing.com
Dari Keuangan ke Operasi

4.

StarSource: bing.com
Dari Karir Akademis ke Dunia Bisnis

5.

StarSource: bing.com
Dari Pelayanan Pelanggan ke Penjualan

6.

StarSource: bing.com
Dari Teknologi Informasi ke Keamanan Jaringan

7.

StarSource: bing.com
Dari Bisnis Internasional ke Bisnis Domestik

Table: Informasi Lengkap Contoh Mobilitas Horizontal

Contoh
Departemen Asal
Departemen Tujuan
Kelebihan
Kekurangan
Dari Pemasaran ke Human Resources
Pemasaran
SDM
Memperluas keterampilan interpersonal dan manajemen
Peluang penggajian yang lebih rendah
Dari Produksi ke Riset dan Pengembangan
Produksi
Riset dan Pengembangan
Mengembangkan keterampilan analitis dan inovatif
Mungkin membutuhkan pelatihan tambahan
Dari Keuangan ke Operasi
Keuangan
Operasi
Meningkatkan pemahaman sistem operasi perusahaan
Kurangnya pengalaman di bidang operasi
Dari Karir Akademis ke Dunia Bisnis
Karir Akademis
Bisnis
Meningkatkan pemahaman pasar dan persaingan
Kurangnya pengalaman di bidang bisnis
Dari Pelayanan Pelanggan ke Penjualan
Pelayanan Pelanggan
Penjualan
Mengembangkan keterampilan persuasif dan bernegosiasi
Tingkat kegagalan dapat lebih tinggi
Dari Teknologi Informasi ke Keamanan Jaringan
Teknologi Informasi
Keamanan Jaringan
Mengembangkan keterampilan dalam memahami dan memecahkan masalah teknis
Mungkin membutuhkan pelatihan tambahan
Dari Bisnis Internasional ke Bisnis Domestik
Bisnis Internasional
Bisnis Domestik
Pemahaman yang lebih baik tentang pasar lokal
Kurangnya pengalaman dalam mengoperasikan bisnis domestik

FAQ tentang Mobilitas Horizontal

1. Apa Arti dari Mobilitas Horizontal?

Mobilitas horizontal mengacu pada kemampuan seseorang untuk bergerak di antara posisi dan departemen yang berbeda dalam organisasi atau industri yang sama.

2. Apa Contoh Posisi yang Bisa Dipindahkan dengan Mobilitas Horizontal?

Beberapa contoh posisi antara lain dari pemasaran ke Human Resources, dari produksi ke riset dan pengembangan, dan dari keuangan ke operasi.

3. Apa Keuntungan dari Mobilitas Horizontal?

Keuntungannya antara lain memperluas keterampilan dan pengetahuan, meningkatkan fleksibilitas karir, memberikan kesempatan untuk mempelajari seluruh proses bisnis, meningkatkan jaringan karir, menjaga motivasi dan produktivitas, memberikan pengalaman yang berharga, dan menjaga pekerjaan tetap menarik.

4. Apa Kekurangan dari Mobilitas Horizontal?

Kekurangannya antara lain potensi kurangnya spesialisasi dalam satu bidang, peningkatan beban kerja, potensi penggajian yang lebih rendah, potensi tidak dapat merealisasikan aspirasi karir, tidak dapat menjadi strategi karir jangka panjang, membutuhkan waktu dan biaya untuk pelatihan, dan dibutuhkan perubahan mindset yang signifikan.

5. Bagaimana Cara Mendapatkan Posisi dengan Mobilitas Horizontal?

Anda bisa mendapatkan posisi dengan mobilitas horizontal melalui pengajuan aplikasi dan mengikuti proses seleksi seperti biasa atau dengan melakukan internal transfer ke posisi yang kosong di departemen lain dalam organisasi Anda.

6. Apa Cara Menghindari Kekurangan dari Mobilitas Horizontal?

Anda harus memperhitungkan kekurangan seperti kurangnya spesialisasi dalam satu bidang dan potensi penggajian yang lebih rendah dengan hati-hati sebelum memutuskan untuk bergerak secara horizontal. Memperoleh sertifikasi atau pelatihan tambahan juga bisa membantu meningkatkan kualifikasi dan gaji Anda.

7. Apakah Mobilitas Horizontal Cocok untuk Saya?

Ini tergantung pada preferensi karir dan prioritas Anda, serta kebutuhan dan persyaratan organisasi tempat Anda bekerja. Sebaiknya pertimbangkan dengan matang sebelum memulai pergerakan horizontal.

8. Apa Bedanya Mobilitas Horizontal dan Vertikal?

Mobilitas horizontal mengacu pada kemampuan seseorang untuk bergerak di antara posisi dan departemen yang berbeda dalam organisasi atau industri yang sama, sedangkan mobilitas vertikal mengacu pada kenaikan pangkat atau promosi ke posisi yang lebih tinggi dalam struktur organisasi.

9. Apa yang Harus Dilakukan Jika Tertarik dengan Mobilitas Horizontal?

Anda perlu mengevaluasi preferensi karir dan keterampilan yang telah Anda miliki, mempelajari tentang kebutuhan organisasi tempat Anda bekerja, dan membuat rencana untuk mendapatkan posisi yang menarik di departemen lain. Jangan lupa untuk memperhitungkan keuntungan dan kerugiannya juga.

10. Apa yang Harus Dilakukan Jika Tidak Cocok dengan Mobilitas Horizontal?

Jangan terlalu terburu-buru dalam membuat keputusan untuk bergerak secara horizontal. Sebaiknya pertimbangkan ulang karir, kepentingan, preferensi, dan kepribadian Anda, serta peluang dan tantangan dalam organisasi Anda saat ini.

11. Apa yang Harus Diperhatikan Saat Pindah Jabatan?

Pastikan bahwa Anda memahami tugas dan tanggung jawab baru Anda dengan jelas dan melakukan kontak dengan rekan kerja baru dan pimpinan. Jangan lupa untuk menanyakan tentang budaya kerja, harapan, dan tujuan departemen baru Anda juga.

12. Apa yang Harus Dilakukan Jika Tidak Disukai di Departemen Baru?

Anda perlu terbuka dan jujur dengan rekan kerja baru dan pimpinan, dan mencari solusi untuk meningkatkan kinerja dan keterampilan Anda. Jangan malu untuk meminta bantuan atau masukan dari rekan kerja yang sudah berpengalaman.

13. Apa yang Harus Dilakukan untuk Mempersiapkan Dirilah Sebelum Pindah Jabatan?

Anda harus memperhitungkan kebutuhan dan persyaratan posisi baru Anda, memperoleh sertifikasi atau pelatihan tambahan jika diperlukan, dan meningkatkan keterampilan interpersonal dan manajemen Anda jika perlu. Jangan lupa untuk mempertimbangkan dukungan keluarga dan dampak perpindahan terhadap kehidupan sosial dan pribadi Anda juga.

Kesimpulan: Apa yang Harus Dilakukan Selanjutnya?

Setelah mempelajari tentang apa itu mobilitas horizontal, kelebihan dan kekurangannya, serta contoh-contoh dan FAQ untuk memberikan gambaran tentang bagaimana konsep ini dapat diterapkan, tiba saatnya untuk bertindak. Jangan takut untuk mengeksplorasi peluang yang tersedia dan mempertimbangkan karir Anda dengan matang. Pastikan Anda memperhitungkan keuntungan dan kerugiannya juga serta persyaratan organisasi tempat Anda bekerja. Dengan persiapan yang tepat, mobilitas horizontal dapat menjadi strategi karir yang efektif dan memberikan pengalaman yang berharga.

Apakah ada pertanyaan yang belum terjawab? Jangan takut untuk menghubungi kami untuk mendapat bantuan lebih lanjut dalam mengembangkan karir Anda dan menemukan peluang terbaik untuk Anda.

Penutup: Disclaimer

Artikel ini disiapkan untuk informasi dan hiburan saja. Penulis dan penerbit tidak bertanggung jawab atas keputusan atau tindakan yang diambil berdasarkan informasi yang terkandung dalam artikel ini. Mohon untuk melakukan riset dan konsultasi yang memadai sebelum membuat keputusan yang penting, terutama yang terkait dengan karir dan keuangan.

Tukang Share Informasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *