Contoh Motivation Letter: Menulis Surat Motivasi yang Memukau untuk Meraih Impian

Salam, Sobat Gonel!

Mau meraih impian besar? Salah satu langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah menulis surat motivasi atau motivation letter. Bagi sebagian orang, menulis surat motivasi bisa menjadi momok menakutkan. Namun, jika kamu tahu cara menulisnya dengan baik, surat motivasi bisa menjadi senjata ampuh untuk meraih impianmu.

Nah, dalam artikel ini, kita akan membahas contoh motivation letter yang bisa kamu jadikan referensi. Mulai dari cara menulis salam pembuka, menyusun paragraf dengan baik, hingga membuat tabel informasi lengkap tentang dirimu. Selain itu, kita akan membahas juga kelebihan dan kekurangan contoh motivation letter, serta tips untuk membuatnya agar lebih efektif.

Kelebihan Contoh Motivation Letter

👍 Mampu memperlihatkan kepribadianmu secara lebih jelas dan detail.

👍 Menggambarkan keseriusanmu dalam memperjuangkan impian yang kamu miliki.

👍 Menunjukkan kemampuanmu dalam menulis dan berkomunikasi secara efektif.

👍 Menambah nilai lebih pada lamaranmu dibandingkan dengan pesaingmu yang hanya mengirimkan CV dan surat lamaran standar.

👍 Dapat membantu melengkapi informasi tentang dirimu yang tidak tercantum dalam CV atau surat lamaran kerja.

👍 Menunjukkan kesungguhanmu dalam memilih bidang atau posisi yang kamu lamar.

👍 Memberikan kesan positif dan memperlihatkan bahwa kamu adalah calon pekerja yang berbeda dan menarik.

Kekurangan Contoh Motivation Letter

👎 Format atau struktur surat motivasi yang rusak atau tidak sesuai dengan standar yang ada.

👎 Kesalahan tata bahasa atau ejaan yang dilakukan dalam surat motivasi.

👎 Isi surat motivasi yang kurang jelas atau tidak sesuai dengan posisi atau bidang yang kamu lamar.

👎 Surat motivasi yang dirangkai dengan gaya yang biasa atau tidak menarik akan kurang efektif untuk memikat hati pihak yang melamar.

👎 Terlalu banyak pernyataan yang menggambarkan kelebihanmu atau pengakuan yang terlalu umum.

👎 Isi surat motivasi yang terlalu panjang dan berlebihan bisa membuat pihak HRD atau perekrut kehilangan fokus pada hal yang penting.

Cara Menulis Surat Motivasi yang Baik dan Benar

Untuk menulis surat motivasi yang baik dan benar, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan. Berikut tips-tipsnya:

1. Lakukan riset sebelum menulis

Sebelum menulis surat motivasi, lakukan riset terlebih dahulu tentang perusahaan, posisi yang kamu lamar, dan apa yang diharapkan dari pelamar. Dengan begitu, kamu bisa menyesuaikan isi surat motivasi dengan posisi dan perusahaan yang kamu lamar.

2. Buat konsep atau outline terlebih dahulu

Buat konsep atau outline terlebih dahulu sebelum menulis surat motivasi. Buatlah draft kalimat awal, tengah, dan akhir. Hal ini bisa membantu kamu mencari gaya penulisan yang tepat dan membantu meningkatkan kesan profesional dan jelas.

3. Perkenalkan diri dengan singkat

Pada bagian pembuka, perkenalkan dirimu dengan singkat. Jelaskan siapa dirimu, latar belakang pendidikan, dan pengalaman kerja atau keorganisasianmu yang relevan dengan posisi yang kamu lamar.

4. Jelaskan mengapa kamu tertarik dengan posisi yang kamu lamar

Jelaskan dalam surat motivasi mengapa kamu tertarik dengan posisi yang kamu lamar. Bisa karena keahlian yang kamu miliki atau karena kamu melihat peluang besar dalam posisi tersebut. Hindari menulis alasan yang kurang jelas atau terlalu sederhana.

5. Jelaskan kelebihanmu secara spesifik dan relevan dengan posisi yang kamu lamar

Jelaskan kelebihanmu secara spesifik dan relevan dengan posisi yang kamu lamar. Kamu bisa memperlihatkan keahlian yang kamu miliki dan bagaimana kamu bisa mempergunakan keahlian itu untuk memperkuat kinerja perusahaan atau organisasi yang kamu lamar. Pastikan tidak terlalu banyak menggambarkan kelebihanmu agar tidak terlihat sombong atau terlalu berlebihan.

6. Tampilkan dedikasi dan semangatmu

Tampilkan dedikasi dan semangatmu dalam surat motivasi. Jelaskan bagaimana kamu akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan kinerja terbaik dan membantu mencapai tujuan perusahaan atau organisasi tersebut. Tampilkan rasa semangat kamu yang tinggi dan memiliki motivasi kuat untuk mengambil peran mendukung perusahaan tersebut.

7. Tutup surat dengan kalimat yang menarik dan mengundang respons

Tutup surat dengan kalimat yang menarik dan mengundang respons. Jangan hanya mengucapkan terima kasih, tetapi tampilkan harapanmu untuk mendapatkan kesempatan wawancara atau berkolaborasi bersama. Sertakan juga informasi kontak seperti nomor telepon atau email agar perusahaan dapat menghubungi kamu dengan mudah.

Membuat Tabel Informasi Lengkap tentang Diri

Di surat motivasi, kamu bisa membuat tabel informasi lengkap tentang dirimu. Dalam tabel ini, kamu bisa menuliskan informasi pribadi kamu secara detail, seperti:

Nama Lengkap Michelle Putri
Alamat Jl. Raya Jakarta No. 5, Jakarta Barat
Tempat, Tanggal Lahir Bandung, 12 Oktober 1995
Email michelle.putri@gmail.com
Nomor Telepon 081234567890
LinkedIn linkedin.com/in/michelleputri
Pendidikan Terakhir Sarjana Ilmu Komunikasi, Universitas Indonesia
Pengalaman Kerja Terakhir Marketing Executive, PT ABC Indonesia, 2 tahun
Kemampuan Bahasa Bahasa Inggris (aktif), Bahasa Mandarin (pasif)

Pertanyaan Umum mengenai Contoh Motivation Letter

1. Apa itu motivation letter?

Motivation letter adalah surat motivasi yang ditulis oleh pelamar untuk memperlihatkan minat dan motivasinya dalam melamar suatu posisi atau beasiswa.

2. Apa yang harus diketahui sebelum menulis motivation letter?

Sebelum menulis motivation letter, kamu perlu melakukan riset terlebih dahulu tentang perusahaan atau organisasi yang kamu lamar. Kenali juga posisi yang kamu lamar dan apa yang diharapkan dari pelamar.

3. Bagaimana cara menarik perhatian HRD atau perekrut lewat motivation letter?

Kamu bisa menarik perhatian HRD atau perekrut lewat motivation letter dengan menulis salam pembuka yang menarik, menyusun kalimat yang efektif dan padat, serta menampilkan keseriusanmu dalam mencari peluang kerja atau beasiswa.

4. Apa yang harus ditulis dalam surat motivasi?

Dalam surat motivasi, kamu perlu menuliskan pengenalan diri, alasan kamu tertarik dengan posisi atau beasiswa tersebut, kelebihanmu yang relevan dengan posisi atau beasiswa tersebut, dedikasi dan semangatmu untuk bergabung, serta harapanmu untuk mendapatkan kesempatan wawancara atau berkolaborasi bersama.

5. Berapa jumlah kata yang ideal untuk surat motivasi?

Jumlah kata ideal untuk surat motivasi adalah 300-500 kata. Namun, pastikan isi surat motivasi tetap jelas dan spesifik dengan penggunaan kata yang tepat.

6. Apakah boleh menggunakan format yang sama untuk motivation letter yang berbeda?

Tidak. Kamu harus menyesuaikan format surat motivasi dengan posisi atau beasiswa yang kamu lamar. Hindari penggunaan format yang sama untuk menghindari terkesan tidak serius atau gagal memahami informasi yang dibutuhkan.

7. Apa yang harus dilakukan jika tidak memiliki pengalaman yang relevan dengan posisi yang diinginkan?

Jika tidak memiliki pengalaman yang relevan, kamu bisa menunjukkan keinginanmu untuk belajar dan berkontribusi secara maksimal. Jelaskan juga bagaimana pengalaman kamu di bidang lain bisa membantu kamu menghadapi tantangan di posisi yang kamu lamar.

8. Apa yang harus diperhatikan dalam menulis salam pembuka dalam motivation letter?

Dalam menulis salam pembuka, pastikan menggunakan kata sapaan yang tepat dan tidak terlalu formal atau terlalu santai. Jangan lupa untuk juga menuliskan nama perusahaan atau organisasi yang kamu lamar.

9. Apakah boleh menambahkan pengalaman atau keterampilan yang tidak tercantum dalam CV?

Boleh. Surat motivasi adalah kesempatanmu untuk memperlihatkan sisi lain dari dirimu yang tidak tercantum dalam CV atau surat lamaran kerja. Namun, pastikan pengalaman atau keterampilan tersebut relevan dengan posisi atau beasiswa yang kamu lamar.

10. Apa yang harus dilakukan jika keterampilan atau pengalaman yang kamu miliki tidak relevan dengan posisi yang dilamar?

Jika keterampilan atau pengalaman yang kamu miliki tidak relevan, belum tentu kamu harus menghapusnya dari surat motivasi. Kamu bisa menjelaskan bagaimana pengalaman atau keterampilan tersebut bisa membantu kamu menghadapi tantangan di posisi yang kamu lamar.

11. Apa yang harus diperhatikan dalam menuliskan motivasi dalam surat motivasi?

Dalam menuliskan motivasi, pastikan motivasimu jelas dan spesifik. Jangan menuliskan motivasi hanya karena gaji yang ditawarkan atau dapat membantu meningkatkan kariermu. Fokus pada motivasimu yang sesuai dengan tujuan perusahaan atau organisasi tersebut.

12. Apakah perlu membuat motivation letter dengan bahasa Inggris?

Tidak selalu. Namun, jika posisi yang kamu lamar memerlukan bahasa Inggris atau kamu ingin menunjukkan kemampuanmu dalam bahasa Inggris, maka kamu bisa membuat motivation letter dengan bahasa Inggris.

13. Sampai kapan sebaiknya mengirimkan motivation letter?

Untuk posisi kerja, sebaiknya mengirimkan motivation letter sebelum batas waktu yang ditentukan oleh perusahaan. Untuk beasiswa, pastikan kamu mengirimkan motivation letter sebelum batas waktu pendaftaran yang ditentukan oleh penyelenggara.

Kesimpulan: Tulis Surat Motivasi dengan Jelas dan Spesifik

Menulis surat motivasi bisa jadi sangat menakutkan, namun dengan cara menulis yang baik dan benar, surat motivasi bisa menjadi senjata ampuh untuk meraih impianmu. Pastikan kamu melakukan riset terlebih dahulu, membuat konsep atau outline terlebih dahulu, dan menuliskan informasi lengkap tentang dirimu dalam tabel. Jangan lupa untuk menambahkan kelebihanmu secara spesifik dan relevan dengan posisi atau bidang yang kamu lamar. Terakhir, pastikan kamu menulis salam pembuka dan kalimat penutup yang menarik dan jelas untuk meningkatkan kesan profesional dan efektif.

Untuk lebih jelasnya, silahkan pelajari tabel diatas dengan teliti dan manfaatkan 13 FAQ yang telah disediakan. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu kamu meraih impianmu. Terima kasih, Sobat Gonel!

Disclaimer:

Artikel ini dibuat semata-mata untuk tujuan SEO dan ranking di mesin pencari Google. Setiap keputusan pengguna berdasarkan artikel ini murni merupakan tanggung jawab pengguna sendiri. Penulis tidak bertanggung jawab atas akibat-akibat yang mungkin timbul dari penggunaan artikel ini. Terima kasih.

Tukang Share Informasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *